Tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Apabila hipertensi tidak terkontrol akan meyebabkan terjadinya beberapa komplikasi seperti penyakit jantung, stroke, gangguan saraf dan penyakit pembuluh darah tepi.
Penting untuk melakukan pencegahan tekanan darah tinggi terlebih jika Anda memiliki faktor risiko seperti memiliki riwayat keluarga yang mengalami hipertensi, stres, obesitas, perokok dan kurang aktivitas fisik.
Cara Mencegah Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
Salah satu kunci utama pencegahan tekanan darah tinggi adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat. Bagi Anda yang memiliki faktor risiko hipertensi, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah tekanan darah tinggi:
1. Mengurangi Asupan Garam
Sering mengonsumsi makanan yang mengandung garam (natrium) dapat meningkatan tekanan darah Anda. Tingginya kadar natrium dalam sel dapat mengganggu keseimbangan cairan. Garam akan mengikat cairan, maka makin tinggi garam akan membuat volume darah meningkat.
Ketika volume darah meningkat, maka jantung harus memompa darah lebih kuat yang menyebabkan meningkatnya tekanan darah. Peningkatan tekanan darah berarti jantung bekerja lebih keras, dan hal ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Konsumsi garam yang perlu dibatasi bukan hanya garam pada masakan namun juga pada makanan olahan lainnya seperti pada makanan kemasan dan makanan olahan lainnya.
2. Menerapkan Makanan Gizi Seimbang
Makan makanan sehat dengan gizi seimbang dapat membantu menjaga tekanan darah tetap terkendali. Kurangi konsumsi lemak jenuh, lemak trans dan gula.
Anda juga dapat menerapkan diet DASH yang diklaim baik untuk menurunkan tekanan darah. Namun sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter atau ahli gizi sebelum menjalani diet tertentu.
3. Rutin Berolahraga
Rutin berolahraga dan bergerak aktif bukan hanya dapat membantu menurunkan berat badan namun juga menurunkan tekanan darah. Dilansir dari CDC, orang dewasa dianjurkan berolahraga minimal 150 menit per minggu untuk menjaga kesehatan jantung.
Beberapa olahraga yang bisa dilakukan antara lain bersepeda, jalan pagi atau jogging, dan latihan beban dua kali per minggu. Apabila Anda tidak punya waktu olahrga, CDC menganjurkan Anda untuk tetap bergerak aktif dengan menggurangi duduk terlalu lama, memilih naik tangga, atau latihan angkat beban di rumah.
4. Mempertahankan Berat Badan Ideal
Memiliki berat badan ideal dapat menurunkan risiko terkena tekanan darah tinggi. Pada orang yang obesitas atau kelebihan berat badan, terjadi peningkatan sistem hormon yang terlibat dalam pengaturan tekanan darah. Selain itu kegemukan juga meningkatkan aliran darah jaringan sehingga tekanan darah meningkat.
5. Berhenti Merokok dan Minum Minuman Keras
Merokok dapat meningkatkan tekanan darah Anda dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Kandungan nikotin dan zat berbahaya lainnya pada rokok memberi sinyal pada otak untuk melepaskan hormon yang membuat pembuluh darah menyempit sehingga jantung bekerja lebih berat.
6. Istirahat yang Cukup
Tidur yang cukup penting untuk menjaga kesehatan Anda secara keseluruhan termasuk kesehatan jantung. Umumnya orang dewasa membutuhkan tidur selama 7-9 jam per hari. Kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan stroke.
Menerapkan gaya hidup sehat dapat membantu Anda mencegah tekanan darah tinggi. Selain cara di atas, Anda juga perlu melakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan mengonsumsi obat penurun tekanan darah yang dianjurkan oleh dokter untuk menghindari stroke akibat hipertensi.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina